Ketika tetangganya yang cantik, Mizuki, memasakkan makan siang yang lezat untuknya, tetangga itu sangat tersentuh dan jatuh cinta padanya sejak saat itu. Dia tidak hanya membuatnya terkesan dengan kepribadiannya yang bertanggung jawab dan sebagai ibu rumah tangga tetapi juga dengan penampilan dan payudaranya yang bulat. Setelah makan siang hari itu, bayangannya selalu muncul di benaknya. Mengingat makan siang sehari sebelumnya membuat jantungnya berdebar. Hal ini membuatnya memutuskan untuk kembali ke sana lagi, tapi kali ini. Dia tidak kembali untuk membiarkannya memasak untuknya. lagi, tapi dia ingin memakan seluruh tubuhnya. Gadis tetangganya masih belum menikah, jadi dia juga ingin mencari kekasih. Berkat ini, dia tidak perlu memutar otak untuk memikirkan cara untuk mengambil alih tubuhnya, yang dengan sukarela dia berikan kepadanya sebelumnya. he diungkapkan padanya. Mungkin setelah kenangan yang tak terlupakan ini, keduanya akan menemukan cinta sejati dalam hidup mereka.